Sabtu, 16 September 2017

Ikatan senat mahasiswa kesehatan masyarakat indonesia


IKATAN SENAT MAHASISWA KESEHATAN MASYARAKAT INDONESIA
(ISMKMI)
Ismkmi adalah sarana untuk bertukar pandang dan pikiran guna memecahkan persoalan-persoalan yang timbul di dalam masyarakat dan dunia ilmiah, khususnya dalam pembangunan kesehatan nasional yang semakin kompleks di wilayah negara Republik Indoesia sesuai dengan nilai-nilai yang terkandung dalam ilmu kesehatan masyarakat.
1.      Sejarah Terbentuknya ISMKMI
Atas inisiatif dari senat mahasiswa kesehatan masyarakat Universitas Hasanuddin, maka mulailah direalisir rencana pembentukan ISMKMI tersebut tahap demi tahap. Mula-mula SEMA FKM Unhas mengirim dua orang utusannya pada pertengahan tahun 1989 sebagai langkah awal dalam mengadakan penjajakan pembentukan Ikatan Senat Mahasiswa Kesehatan Masyarakat Indonesia. Utusan tersebut masing-masing sahabat Andi Mansur dan sahabat Fachruddin yang mengadakan kunjungan kampus keberbagai universitas yang membina FKM dan  PSKM.
Maka pada akhir tahun 1989, kurang lebih 25 orang mahasiswa kesehatan masyarakat Universitas Hasanuddin kembali mengadakan pertemuan dan seminar ilmiah di FKM-UI, PSKM FK-UNDIP, PSKM FK-UNAIR, FK UDAYANA, FK UGM dalam studi perbandingan jawa-bali yang tujuannya tiada lain untk mencari persamaan persepsi baik terhadap mahasiswa kesehatan masyarakat maupun terhadap mahasiswa kedokteran untuk kelancaran rencana pembentukan ikatan senat yang dimaksud.
Pada tahun 1990 SEMA FKM Unhas mengutus kembali dua orang yaitu sahabat Lukman Waris dan sahabat Asriful untuk sesegera mungkin mengadakan kunjungan dikampus PSKM FK-USU, PSKM FK-UNDIP, PSKM FK-UNAIR, FKM UI guna mengadakan konfirmasi waktu dan tempat pelaksanaan Musyawarah Nasional I Ikatan Senat Mahasiswa Kesehatan Masyarakat Indonesia (MUNAS I ISMKMI)
Dari hasil-hasil pertemuan yang diadakan diberbagai temapat tersebut, maka diperoleh kesepakatan bahwa semua PSKM dan FKM yang ada di Indonsia membebankan tanggung jawab kepada SEMA FKM Unhas sebagai pelaksana Munas I ISMKMI di Ujung Pandang (sekarang lebih dikenal dengan sebutan Makasar). Pada pertengahan tahun 1991 terbentuklah panitia pelaksanaan Munas I ISMKMI dari senat Mahasiswa FKM Unhyas. Maka mulailah direalisasikan rencana tersebut dengan terlebih dahulu mengutus dua orang, yaitu sahabat Andi Mansur dan sahabat Lukman Waris keberbagai universitas yang membina FKM dan PSKM guna mengkonfirmasi waktu dan teknis pelaksanaan Munas I ISMKMI. Akhirnya dari konfirmasi bersama disepakati bahwa Munas I ISMKMI akan dilaksanakan pada tanggal 23-26 Desember 1991 di Ujung Pandang.
Pada tanggal 21-22 Desember 1991 telah diadakan rapat pendahulaun yang diberi nama pra Munas I ISMKMI yang dihadiri oleh :
·         Senat Mahasiswa FKM Universitas Indonesia yang diwakili antara lain oleh Bambang K, Jamaludiin Insan, Ede Surya Darmawan dan Dono Widiatmoko.
·         Senat Mahasiswa PSKM FK Universitas Airlangga yang diwakili antara lain oleh Henny Kushardiani, Andik Ochman, Nurmah Indrajati, dan Bagus Widianto
·         Senat Mahasiswa FK Universitas Diponegoro yang diwakili anatara lain oleh Nurul Hilal, Carol Constantia, Heru Pujiono, dan M. Khoitul Hidayat.  
·         Senat Mahsiswa FKM Universitas Hasanuddin yang diwakili antara lain oleh Ilyas, Asfirul, Marwan Baits, dan Aminuddin Syam.
Dalam pertemuan yang diwarnai suasana persaudaraan dan keakraban, maka lahirlah rumusan:
·         Tata Tertib Munas I ISMKMI
·         Agenda Acara Munas I ISMKMI
·         Tata Tertib Persidangan Munas I ISMKMI
Peserta pertemuan ini dihadiri oleh semua semua SEMA FKM  dan PSKM-FK se-Indonesia, kecuali PAKMJ FK-USU. Sebagaimana ini diwarnai dengan perbedaan pendapat dan adu argumentasi, namun dengat semangat kekeluargaan, perbedaan tersebut masih tetap berlangsung dalam batas kewajaran dan tidak mengarah kepada perpecahan dan pertentangan. Pada akhirnya semua delegasi yang mewakili FKM dan PSKM se-Indonesia yang hadir memutuskan:
·         Menyetujui usulan proyek panitia pelaksana dan siap melaksanakan Munas I ISMKMI di Ujung Pandang
·         Menyusun Draft Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga ISMKMI
·         Menyempurnakan Tata Tertib Munas I ISMKMI dan tata tertib persidangan serta Agenda Acara Munas I ISMKMI
Sehingga pada Munas pertama tersebut terpilihlah Saudara Asriful sebagai sekertaris Jenderal ISMKMI yang pertama untuk periode 1991-1993 dan selanjutnya untuk menghormati perjuangan sahabat-sahabat perintis ISMKMI lainnya, maka tanggal 24 Desember diperingati sebagai hari lahirnya ISMKMI.
2.      Visi Misi ISMKMI adalah pengembangan organisasi yang bertujuan untuk menggalang persatuan dan kesatuan serta kebersamaan dalam tubuh ISMKMI sehingga tujuan organisasi dapat tercapai. Arah dan sasaran ISMKMI, yaitu mengembangkan sumber daya manusia, menjalin kerja sama dengan organisai yang terkait, melakukan pengabdian masyarakat, dan menyikapi setiap kebijakan pemerintah, demi tercapainya peningkatan derajat kesehatan masyarakat.
Hingga saat ini ISMKMI telah beranggotakan 53 insitusi daei seluruh wilayah Indonesia, terbagi menjadi 4 wilayah di indonesia yaitu:
·         Wilayah 1, berada dibagian Sumatera
·         Wilayah 2, meliputi daerah Jakarta, Jawa Barat, dan Kalimantan
·         Wilayah 3, terdiri dari Jawa Timur, Jawa Tengah, D.I Yogyakarta, Bali, NTT, dan NTB
·         Wlayah 4, terdiri dari Sulawesi dan Papua
Adupun divisi dalam oraginsasi ini adalah:
·         Divisi Pengembangan Sumber Daya Masyarakat
·         Divisi Pengabdian Masyarakat
·         Divisi Advokasi
3.      Tujuan Diberbentuknya ISMKMI adalah:
·         Menjalin persatuan dan kesataun lembaga eksekutif mahasiswa kesehatan masyarakat dalam rangka pembinaan mahasiswa kesehatan masyarakat sebagai insan yang menghayati nilai-nilai yang terkandung dalam ilmu kesehatan masyarakat
·         Meningkatkan kepekaan dan peranan mahasiswa kesehatan masyarakat dalam mengkritisi pembangunan nasional pada umumnya
·         Meningkatkan peran aktif dalam upaya promotif, preventif dan protektif demi mencapai masyarakat yang sehat produktif.


  
IKATAN SENAT MAHASISWA KESEHATAN MASYARAKAT INDONESIA
(ISMKMI)
Ismkmi adalah sarana untuk bertukar pandang dan pikiran guna memecahkan persoalan-persoalan yang timbul di dalam masyarakat dan dunia ilmiah, khususnya dalam pembangunan kesehatan nasional yang semakin kompleks di wilayah negara Republik Indoesia sesuai dengan nilai-nilai yang terkandung dalam ilmu kesehatan masyarakat.
1.      Sejarah Terbentuknya ISMKMI
Atas inisiatif dari senat mahasiswa kesehatan masyarakat Universitas Hasanuddin, maka mulailah direalisir rencana pembentukan ISMKMI tersebut tahap demi tahap. Mula-mula SEMA FKM Unhas mengirim dua orang utusannya pada pertengahan tahun 1989 sebagai langkah awal dalam mengadakan penjajakan pembentukan Ikatan Senat Mahasiswa Kesehatan Masyarakat Indonesia. Utusan tersebut masing-masing sahabat Andi Mansur dan sahabat Fachruddin yang mengadakan kunjungan kampus keberbagai universitas yang membina FKM dan  PSKM.
Maka pada akhir tahun 1989, kurang lebih 25 orang mahasiswa kesehatan masyarakat Universitas Hasanuddin kembali mengadakan pertemuan dan seminar ilmiah di FKM-UI, PSKM FK-UNDIP, PSKM FK-UNAIR, FK UDAYANA, FK UGM dalam studi perbandingan jawa-bali yang tujuannya tiada lain untk mencari persamaan persepsi baik terhadap mahasiswa kesehatan masyarakat maupun terhadap mahasiswa kedokteran untuk kelancaran rencana pembentukan ikatan senat yang dimaksud.
Pada tahun 1990 SEMA FKM Unhas mengutus kembali dua orang yaitu sahabat Lukman Waris dan sahabat Asriful untuk sesegera mungkin mengadakan kunjungan dikampus PSKM FK-USU, PSKM FK-UNDIP, PSKM FK-UNAIR, FKM UI guna mengadakan konfirmasi waktu dan tempat pelaksanaan Musyawarah Nasional I Ikatan Senat Mahasiswa Kesehatan Masyarakat Indonesia (MUNAS I ISMKMI)
Dari hasil-hasil pertemuan yang diadakan diberbagai temapat tersebut, maka diperoleh kesepakatan bahwa semua PSKM dan FKM yang ada di Indonsia membebankan tanggung jawab kepada SEMA FKM Unhas sebagai pelaksana Munas I ISMKMI di Ujung Pandang (sekarang lebih dikenal dengan sebutan Makasar). Pada pertengahan tahun 1991 terbentuklah panitia pelaksanaan Munas I ISMKMI dari senat Mahasiswa FKM Unhyas. Maka mulailah direalisasikan rencana tersebut dengan terlebih dahulu mengutus dua orang, yaitu sahabat Andi Mansur dan sahabat Lukman Waris keberbagai universitas yang membina FKM dan PSKM guna mengkonfirmasi waktu dan teknis pelaksanaan Munas I ISMKMI. Akhirnya dari konfirmasi bersama disepakati bahwa Munas I ISMKMI akan dilaksanakan pada tanggal 23-26 Desember 1991 di Ujung Pandang.
Pada tanggal 21-22 Desember 1991 telah diadakan rapat pendahulaun yang diberi nama pra Munas I ISMKMI yang dihadiri oleh :
·         Senat Mahasiswa FKM Universitas Indonesia yang diwakili antara lain oleh Bambang K, Jamaludiin Insan, Ede Surya Darmawan dan Dono Widiatmoko.
·         Senat Mahasiswa PSKM FK Universitas Airlangga yang diwakili antara lain oleh Henny Kushardiani, Andik Ochman, Nurmah Indrajati, dan Bagus Widianto
·         Senat Mahasiswa FK Universitas Diponegoro yang diwakili anatara lain oleh Nurul Hilal, Carol Constantia, Heru Pujiono, dan M. Khoitul Hidayat.  
·         Senat Mahsiswa FKM Universitas Hasanuddin yang diwakili antara lain oleh Ilyas, Asfirul, Marwan Baits, dan Aminuddin Syam.
Dalam pertemuan yang diwarnai suasana persaudaraan dan keakraban, maka lahirlah rumusan:
·         Tata Tertib Munas I ISMKMI
·         Agenda Acara Munas I ISMKMI
·         Tata Tertib Persidangan Munas I ISMKMI
Peserta pertemuan ini dihadiri oleh semua semua SEMA FKM  dan PSKM-FK se-Indonesia, kecuali PAKMJ FK-USU. Sebagaimana ini diwarnai dengan perbedaan pendapat dan adu argumentasi, namun dengat semangat kekeluargaan, perbedaan tersebut masih tetap berlangsung dalam batas kewajaran dan tidak mengarah kepada perpecahan dan pertentangan. Pada akhirnya semua delegasi yang mewakili FKM dan PSKM se-Indonesia yang hadir memutuskan:
·         Menyetujui usulan proyek panitia pelaksana dan siap melaksanakan Munas I ISMKMI di Ujung Pandang
·         Menyusun Draft Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga ISMKMI
·         Menyempurnakan Tata Tertib Munas I ISMKMI dan tata tertib persidangan serta Agenda Acara Munas I ISMKMI
Sehingga pada Munas pertama tersebut terpilihlah Saudara Asriful sebagai sekertaris Jenderal ISMKMI yang pertama untuk periode 1991-1993 dan selanjutnya untuk menghormati perjuangan sahabat-sahabat perintis ISMKMI lainnya, maka tanggal 24 Desember diperingati sebagai hari lahirnya ISMKMI.
2.      Visi Misi ISMKMI adalah pengembangan organisasi yang bertujuan untuk menggalang persatuan dan kesatuan serta kebersamaan dalam tubuh ISMKMI sehingga tujuan organisasi dapat tercapai. Arah dan sasaran ISMKMI, yaitu mengembangkan sumber daya manusia, menjalin kerja sama dengan organisai yang terkait, melakukan pengabdian masyarakat, dan menyikapi setiap kebijakan pemerintah, demi tercapainya peningkatan derajat kesehatan masyarakat.
Hingga saat ini ISMKMI telah beranggotakan 53 insitusi daei seluruh wilayah Indonesia, terbagi menjadi 4 wilayah di indonesia yaitu:
·         Wilayah 1, berada dibagian Sumatera
·         Wilayah 2, meliputi daerah Jakarta, Jawa Barat, dan Kalimantan
·         Wilayah 3, terdiri dari Jawa Timur, Jawa Tengah, D.I Yogyakarta, Bali, NTT, dan NTB
·         Wlayah 4, terdiri dari Sulawesi dan Papua
Adupun divisi dalam oraginsasi ini adalah:
·         Divisi Pengembangan Sumber Daya Masyarakat
·         Divisi Pengabdian Masyarakat
·         Divisi Advokasi
3.      Tujuan Diberbentuknya ISMKMI adalah:
·         Menjalin persatuan dan kesataun lembaga eksekutif mahasiswa kesehatan masyarakat dalam rangka pembinaan mahasiswa kesehatan masyarakat sebagai insan yang menghayati nilai-nilai yang terkandung dalam ilmu kesehatan masyarakat
·         Meningkatkan kepekaan dan peranan mahasiswa kesehatan masyarakat dalam mengkritisi pembangunan nasional pada umumnya
·         Meningkatkan peran aktif dalam upaya promotif, preventif dan protektif demi mencapai masyarakat yang sehat produktif.

  
IKATAN SENAT MAHASISWA KESEHATAN MASYARAKAT INDONESIA
(ISMKMI)
Ismkmi adalah sarana untuk bertukar pandang dan pikiran guna memecahkan persoalan-persoalan yang timbul di dalam masyarakat dan dunia ilmiah, khususnya dalam pembangunan kesehatan nasional yang semakin kompleks di wilayah negara Republik Indoesia sesuai dengan nilai-nilai yang terkandung dalam ilmu kesehatan masyarakat.
1.      Sejarah Terbentuknya ISMKMI
Atas inisiatif dari senat mahasiswa kesehatan masyarakat Universitas Hasanuddin, maka mulailah direalisir rencana pembentukan ISMKMI tersebut tahap demi tahap. Mula-mula SEMA FKM Unhas mengirim dua orang utusannya pada pertengahan tahun 1989 sebagai langkah awal dalam mengadakan penjajakan pembentukan Ikatan Senat Mahasiswa Kesehatan Masyarakat Indonesia. Utusan tersebut masing-masing sahabat Andi Mansur dan sahabat Fachruddin yang mengadakan kunjungan kampus keberbagai universitas yang membina FKM dan  PSKM.
Maka pada akhir tahun 1989, kurang lebih 25 orang mahasiswa kesehatan masyarakat Universitas Hasanuddin kembali mengadakan pertemuan dan seminar ilmiah di FKM-UI, PSKM FK-UNDIP, PSKM FK-UNAIR, FK UDAYANA, FK UGM dalam studi perbandingan jawa-bali yang tujuannya tiada lain untk mencari persamaan persepsi baik terhadap mahasiswa kesehatan masyarakat maupun terhadap mahasiswa kedokteran untuk kelancaran rencana pembentukan ikatan senat yang dimaksud.
Pada tahun 1990 SEMA FKM Unhas mengutus kembali dua orang yaitu sahabat Lukman Waris dan sahabat Asriful untuk sesegera mungkin mengadakan kunjungan dikampus PSKM FK-USU, PSKM FK-UNDIP, PSKM FK-UNAIR, FKM UI guna mengadakan konfirmasi waktu dan tempat pelaksanaan Musyawarah Nasional I Ikatan Senat Mahasiswa Kesehatan Masyarakat Indonesia (MUNAS I ISMKMI)
Dari hasil-hasil pertemuan yang diadakan diberbagai temapat tersebut, maka diperoleh kesepakatan bahwa semua PSKM dan FKM yang ada di Indonsia membebankan tanggung jawab kepada SEMA FKM Unhas sebagai pelaksana Munas I ISMKMI di Ujung Pandang (sekarang lebih dikenal dengan sebutan Makasar). Pada pertengahan tahun 1991 terbentuklah panitia pelaksanaan Munas I ISMKMI dari senat Mahasiswa FKM Unhyas. Maka mulailah direalisasikan rencana tersebut dengan terlebih dahulu mengutus dua orang, yaitu sahabat Andi Mansur dan sahabat Lukman Waris keberbagai universitas yang membina FKM dan PSKM guna mengkonfirmasi waktu dan teknis pelaksanaan Munas I ISMKMI. Akhirnya dari konfirmasi bersama disepakati bahwa Munas I ISMKMI akan dilaksanakan pada tanggal 23-26 Desember 1991 di Ujung Pandang.
Pada tanggal 21-22 Desember 1991 telah diadakan rapat pendahulaun yang diberi nama pra Munas I ISMKMI yang dihadiri oleh :
·         Senat Mahasiswa FKM Universitas Indonesia yang diwakili antara lain oleh Bambang K, Jamaludiin Insan, Ede Surya Darmawan dan Dono Widiatmoko.
·         Senat Mahasiswa PSKM FK Universitas Airlangga yang diwakili antara lain oleh Henny Kushardiani, Andik Ochman, Nurmah Indrajati, dan Bagus Widianto
·         Senat Mahasiswa FK Universitas Diponegoro yang diwakili anatara lain oleh Nurul Hilal, Carol Constantia, Heru Pujiono, dan M. Khoitul Hidayat.  
·         Senat Mahsiswa FKM Universitas Hasanuddin yang diwakili antara lain oleh Ilyas, Asfirul, Marwan Baits, dan Aminuddin Syam.
Dalam pertemuan yang diwarnai suasana persaudaraan dan keakraban, maka lahirlah rumusan:
·         Tata Tertib Munas I ISMKMI
·         Agenda Acara Munas I ISMKMI
·         Tata Tertib Persidangan Munas I ISMKMI
Peserta pertemuan ini dihadiri oleh semua semua SEMA FKM  dan PSKM-FK se-Indonesia, kecuali PAKMJ FK-USU. Sebagaimana ini diwarnai dengan perbedaan pendapat dan adu argumentasi, namun dengat semangat kekeluargaan, perbedaan tersebut masih tetap berlangsung dalam batas kewajaran dan tidak mengarah kepada perpecahan dan pertentangan. Pada akhirnya semua delegasi yang mewakili FKM dan PSKM se-Indonesia yang hadir memutuskan:
·         Menyetujui usulan proyek panitia pelaksana dan siap melaksanakan Munas I ISMKMI di Ujung Pandang
·         Menyusun Draft Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga ISMKMI
·         Menyempurnakan Tata Tertib Munas I ISMKMI dan tata tertib persidangan serta Agenda Acara Munas I ISMKMI
Sehingga pada Munas pertama tersebut terpilihlah Saudara Asriful sebagai sekertaris Jenderal ISMKMI yang pertama untuk periode 1991-1993 dan selanjutnya untuk menghormati perjuangan sahabat-sahabat perintis ISMKMI lainnya, maka tanggal 24 Desember diperingati sebagai hari lahirnya ISMKMI.
2.      Visi Misi ISMKMI adalah pengembangan organisasi yang bertujuan untuk menggalang persatuan dan kesatuan serta kebersamaan dalam tubuh ISMKMI sehingga tujuan organisasi dapat tercapai. Arah dan sasaran ISMKMI, yaitu mengembangkan sumber daya manusia, menjalin kerja sama dengan organisai yang terkait, melakukan pengabdian masyarakat, dan menyikapi setiap kebijakan pemerintah, demi tercapainya peningkatan derajat kesehatan masyarakat.
Hingga saat ini ISMKMI telah beranggotakan 53 insitusi daei seluruh wilayah Indonesia, terbagi menjadi 4 wilayah di indonesia yaitu:
·         Wilayah 1, berada dibagian Sumatera
·         Wilayah 2, meliputi daerah Jakarta, Jawa Barat, dan Kalimantan
·         Wilayah 3, terdiri dari Jawa Timur, Jawa Tengah, D.I Yogyakarta, Bali, NTT, dan NTB
·         Wlayah 4, terdiri dari Sulawesi dan Papua
Adupun divisi dalam oraginsasi ini adalah:
·         Divisi Pengembangan Sumber Daya Masyarakat
·         Divisi Pengabdian Masyarakat
·         Divisi Advokasi
3.      Tujuan Diberbentuknya ISMKMI adalah:
·         Menjalin persatuan dan kesataun lembaga eksekutif mahasiswa kesehatan masyarakat dalam rangka pembinaan mahasiswa kesehatan masyarakat sebagai insan yang menghayati nilai-nilai yang terkandung dalam ilmu kesehatan masyarakat
·         Meningkatkan kepekaan dan peranan mahasiswa kesehatan masyarakat dalam mengkritisi pembangunan nasional pada umumnya
·         Meningkatkan peran aktif dalam upaya promotif, preventif dan protektif demi mencapai masyarakat yang sehat produktif.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Foto bersama panitia

Foto bersama panitia BTOPH 2017 Sebelumnya kami diberikan tugas oleh kakak pembimbing kami. Tugas yang diberikan beraneka ragam, mula...